LAPORAN REKAPITULASI REALISASI PENGGUNAAN DANA BOSP TAHAP 1 TAHUN 2025 SMA NEGERI 3 BOYOLALI

SMA NEGERI 3 BOYOLALI

Dengan rasa syukur dan penuh tanggung jawab, berikut kami publikasikan  Laporan Dana BOS Tahap 1 Tahun 2025 SMA Negeri 3 Boyolali ini kepada seluruh pemangku kepentingan. Publikasi ini merupakan wujud komitmen kami dalam mewujudkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang telah dipercayakan.


Melalui platform digital ini, kami berharap informasi mengenai penggunaan dana BOS Tahap 1 Tahun 2025 dapat diakses dengan mudah, cepat, dan jelas oleh seluruh elemen masyarakat, mulai dari orang tua siswa, komite sekolah, dinas, hingga masyarakat umum. Setiap rupiah yang dialokasikan telah kami usahakan untuk dimanfaatkan seoptimal mungkin demi meningkatkan kualitas pendidikan dan fasilitas belajar mengajar di SMA Negeri 3 Boyolali.


Kami menyadari bahwa partisipasi aktif dan pengawasan dari berbagai pihak sangat penting dalam menjamin efektivitas program BOS. Oleh karena itu, kami selalu terbuka terhadap saran, masukan, dan kritik konstruktif yang dapat membantu kami terus memperbaiki dan menyempurnakan pengelolaan dana ini di masa mendatang. Semoga website ini dapat menjadi sarana komunikasi yang efektif dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan SMA Negeri 3 Boyolali. Terima kasih.

SISTEM PENERIMAAN MURID BARU (SPMB) SMA NEGERI 3 BOYOLALI TAHUN 2025

Assalamualaikum Wr.Wb.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat  Allah SWT   /  Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun Akademik 2025/2026 ini dapat kami wujudkan bersama, p enerimaan murid baru adalah sebuah siklus dari rangkaian proses pembelajaran di Satuan Pendidikan yang merupakan titik awal sebuah perjalanan dari sebuah proses menghasilkan proses pembelajaran anak dalam setiap pencapaiannya. Ini adalah siklus yang selalu ada, maka saya mengharapkan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) di Provinsi Jawa Tengah terselenggara dalam suasana yang penuh kegembiraan dengan menjunjung tinggi prinsip-prinsip penyelenggaraaan yang berintegritas, objektif, transparan, akuntabel, tidak diskriminatif, dan berkeadilan. 

Kami berharap website resmi SMA Negeri 3 Boyolali ini dapat bermanfaat bagi seluruh calon murid, orang tua, serta pihak-pihak terkait dalam memahami proses seleksi secara menyeluruh.   Mari kita sambut dan selenggarakan SPMB dengan sebuah komitmen yang sama bahwa pendidikan adalah kebutuhan prioritas.  Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan SPMB SMA Negeri 3 Boyolali Tahun 2025 ini. Semoga Allah SWT  / Tuhan YME selalu memberikan petunjuk dan kemudahan dalam setiap langkah kita. ” SMAGA BERDIKARI “

Wassalamualaikum Wr.Wb.

PROFIL PERPUSTAKAAN CAHAYA PUSTAKA SMA NEGERI 3 BOYOLALI

Perpustakaan Cahaya Pustaka SMA Negeri 3 Boyolali sebagai salah satu sumber ilmu dalam rangka ikut mencerdaskan para siswa siswi SMA Negeri 3 Boyolali dalam meraih cita-citanya. Semoga dengan hadirnya perpustakaan cahaya pustaka SMA Negeri 3 Boyolali membawa harapan para siswa siswi untuk berprestasi di dalam dunia pendidikan.

22 Mahasiswa FKIP UNS Laksanakan Program Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) di SMAN 3 Boyolali Selama 3 Bulan

ditulis oleh Mely Valentina (Pendidikan Biologi), Husna Rizki (Pendidikan Biologi), Devi Tresviyanti (Pendidikan Biologi), Fauziah Almahindrasa (Pendidikan Biologi), Yuli Astuti (Pendidikan Kimia), Mufida Salma Nabilah (Pendidikan Kimia), Zainal Ihza Fahreza (Pendidikan fisika), Mohammad Fatah Asmawi (Pendidikan Bahasa Inggris), Sadewa Putra Nugroho (Pendidikan Bahasa Inggris), Rizki Ramadhan A (Pendidikan Geografi), Wahyu Triadi(pendidikan geografi), Norma Arifah (Pendidikan Geografi), Jihan Nadhifa Rahadatul ‘Aisy ( Pendidikan Seni Rupa), Hasna Alifa Zulfa ( Pendidikan Seni Rupa), Firda Ayu Hari Prayitno (Pendidikan Seni Rupa) , Narendra Chaesa Miev Bayhaqqie (Pendidikan Seni Rupa), Dila Shafitri (Pendidikan Bahasa Jawa), Dhea Vanissa Wulandari (Pendidikan Bahasa Jawa), Gagah Wahyu Setiyaka (Pendidikan Bahasa Jawa), Lantip Nurseto (Pendidikan Bahasa Jawa), Muhammad Arif Muzakki (Pendidikan Fisika)

Gambar : penarikan mahasiswa plp fkip uns bersama dengan guru pamong dan koordinator dosen pembimbing lapangan
Gambar : Penarikan Mahasiswa PLP FKIP UNS bersama dengan Guru Pamong dan Koordinator Dosen Pembimbing Lapangan. Sumber : Dokumentasi PLP UNS SMAN 3 Boyolali

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret (FKIP UNS) kembali menyelenggarakan Program Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) atau Asistensi Mengajar, yang berlangsung dari Senin, 2 September 2024, hingga Kamis, 21 November 2024, di SMA Negeri 3 Boyolali. Program ini diikuti oleh mahasiswa FKIP UNS sebagai upaya untuk mempersiapkan calon pendidik yang kompeten dan berkarakter, dengan memberikan pengalaman nyata dalam dunia pendidikan di lingkungan sekolah.

PLP/Asistensi Mengajar dirancang untuk menjembatani teori pengajaran di kampus dengan praktik nyata di lapangan. Melalui program ini, mahasiswa calon guru berkesempatan mempelajari berbagai aspek lingkungan sekolah, termasuk manajemen sekolah, karakteristik siswa, metode pengajaran, dan pengelolaan kelas, dengan bimbingan langsung dari guru profesional. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pedagogis, keterampilan mengajar, serta pemahaman terhadap tantangan profesi guru.

Selama pelaksanaan di SMA Negeri 3 Boyolali, mahasiswa PLP UNS terlibat dalam sejumlah kegiatan, seperti piket pra-KBM yang mendukung pembentukan karakter disiplin dan tanggung jawab siswa, piket KBM untuk memonitor kehadiran siswa, dan piket perpustakaan guna menjaga ketertiban serta kebersihan perpustakaan. Mereka juga aktif dalam kegiatan inspirasi pagi yang memberikan semangat dan motivasi kepada siswa sebelum memulai pembelajaran, serta berperan sebagai fasilitator dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), yang membantu siswa menyelesaikan proyek-proyek dalam modul ajar.

“Kehadiran mahasiswa PLP UNS memberikan dampak positif dalam mendukung berbagai kegiatan di sekolah. Mahasiswa dinilai telah menunjukkan profesionalisme dan kompetensi pedagogis yang baik, meskipun masih perlu peningkatan pada gaya dan strategi mengajar agar lebih adaptif terhadap kebutuhan siswa yang beragam,” ungkap Bapak Najamudin S.Pd selaku kepala SMA Negeri 3 Boyolali. Sebagai pesan, Bapak Najamudin menekankan pentingnya meningkatkan jiwa sosial bagi calon guru agar dapat menjadi sosok yang mengayomi serta menjadi tempat nyaman bagi siswa untuk bercerita dan berkeluh kesah.

Mahasiswa Program Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) Universitas Sebelas Maret (UNS) sukses menggelar kegiatan Sosialisasi Mitigasi Bencana pada Jumat, 8 November 2024, bertempat di Aula 2 SMA Negeri 3 Boyolali. Acara ini diikuti oleh 30 siswa perwakilan dari organisasi Pecinta Alam, Dewan Ambalan, dan PMR. Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 13.00 WIB ini dibuka dengan sambutan oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Boyolali yang diwakili oleh Dra. Siti Maesaroh. Dalam acara ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali hadir sebagai narasumber untuk memberikan materi terkait berbagai jenis bencana alam, seperti banjir, erupsi gunung merapi, gempa bumi, dan tanah longsor, serta mitigasi dampaknya. Materi yang disampaikan mencakup penyebab, tanda-tanda, peringatan dini, hingga langkah-langkah tanggap bencana.

Gambar : pemberian simulasi bencana gempa bumi oleh BPBD Kabupaten Boyolali kepada siswa
Gambar : Pemberian Simulasi Bencana Gempa Bumi oleh BPBD Kabupaten Boyolali kepada Siswa. Sumber : Dokumentasi PLP UNS SMAN 3 Boyolali

Acara ditutup dengan simulasi bencana yang dipimpin langsung oleh BPBD, melibatkan partisipasi aktif para siswa. Simulasi ini dirancang untuk memperkuat pemahaman siswa tentang materi yang telah diberikan, sekaligus melatih keterampilan mereka dalam menghadapi situasi darurat. Melalui kegiatan ini, diharapkan para peserta dapat meningkatkan kesadaran dan kemampuan mereka dalam mitigasi bencana, serta berkontribusi dalam mewujudkan lingkungan sekolah yang lebih aman sesuai dengan tujuan Program Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB). Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam membangun budaya kesiapsiagaan di kalangan siswa dan mendukung terciptanya sekolah ramah anak yang aman dari risiko bencana.

Festival Nusantara yang dilaksanakan pada Kamis, 19 September 2024, di SMA Negeri 3 Boyolali menjadi ajang untuk mengenalkan dan mempromosikan kekayaan budaya Indonesia kepada para siswa kelas X. Acara ini mencakup berbagai kegiatan, seperti festival makanan tradisional, permainan nusantara, dan pertunjukan seni dari masing-masing kelas. Dengan melibatkan siswa dalam kerjasama kelompok, kreativitas, serta interaksi antar kelas, Festival Nusantara berhasil menjadi media pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan. Melalui acara ini, siswa tidak hanya mengenal warisan budaya Indonesia, tetapi juga dilatih untuk bekerja sama, berkreasi, dan mengapresiasi keberagaman budaya nusantara.

Festival Nusantara mendapatkan dukungan penuh dari pihak sekolah dan siswa. Bapak Wahid Iskandar, S.Pd., M.Pd., menyampaikan, “Kami menyambut dengan penuh antusias kegiatan ini sebagai wujud nyata penerapan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Festival Nusantara menjadi langkah strategis untuk membangun karakter pelajar yang cinta tanah air dan menghargai keberagaman budaya.” Sementara itu, Nabih Qhaidaq Nurrohim, siswa kelas X-4, menambahkan, “Saya merasa sangat senang dan bangga bisa ikut serta. Kegiatan ini memberikan pengalaman seru, mulai dari persiapan hingga menampilkan tarian, stand budaya, dan makanan khas daerah. Ini menjadi kesempatan berharga untuk memperkenalkan dan merasakan keindahan budaya Indonesia.”

Kegiatan Bermain Peran (Drama) Mengekspresikan Diri dalam Proses Demokrasi mendapatkan apresiasi dari para siswa, salah satunya Avindischa Ranella, siswi kelas X-5. Ia mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi dirinya dan teman-temannya, terutama dalam mempererat hubungan pertemanan melalui proses persiapan dan penampilan. “Saya senang sekolah dapat mengadakan kegiatan seperti ini. Lewat drama seperti ini, saya belajar bagaimana berbicara di depan banyak orang dengan percaya diri dan menyampaikan ide-ide saya secara jelas,” tuturnya. Menurut Ranella, kegiatan ini juga menjadi sarana pembelajaran yang menarik dalam memahami nilai-nilai demokrasi, seperti pemilu dan proses pengambilan keputusan bersama.

Secara keseluruhan, program ini tidak hanya menjadi ajang kreativitas siswa dalam seni peran, tetapi juga memberikan dampak positif pada pengembangan kemampuan komunikasi, rasa percaya diri, dan pemahaman siswa terhadap pentingnya demokrasi. Melalui drama, siswa tidak hanya mengekspresikan diri, tetapi juga belajar bekerja sama, menghargai perbedaan, dan menginternalisasi nilai-nilai moral yang relevan. Hal ini sejalan dengan tujuan pendidikan untuk mencetak generasi yang kreatif, percaya diri, dan berkarakter kuat.

Kegiatan “Kehidupan Berkelanjutan: Pengelolaan Sampah” mendapat tanggapan positif dari berbagai pihak, termasuk guru dan siswa di SMA Negeri 3 Boyolali. Pak Wahid, salah satu guru di sekolah, menyatakan dukungannya terhadap program ini yang dianggap sangat relevan dalam menanamkan kesadaran lingkungan kepada siswa. Ia menjelaskan bahwa program ini tidak hanya memberikan pemahaman tentang pengelolaan sampah, tetapi juga melatih siswa untuk kreatif dan inovatif dengan memanfaatkan limbah menjadi barang bernilai guna. “Siswa bisa menjadi agen perubahan di masyarakat dan membawa wawasan ini ke lingkungan mereka,” ungkap Pak Wahid. Selain itu, beliau menekankan bahwa program ini bersifat interdisipliner, melibatkan sains, seni, dan ekonomi, sehingga memberikan pengalaman belajar yang menyeluruh kepada siswa.

Sementara itu, Haikal, salah satu siswa kelas XII, mengungkapkan antusiasmenya terhadap program ini. Menurutnya, program ini memberikan banyak manfaat, mulai dari pemahaman tentang pentingnya memilah sampah hingga keterampilan mengolah limbah menjadi produk ramah lingkungan. “Kami belajar teori sekaligus mempraktikkannya, seperti membuat kerajinan tangan dari sampah plastik,” ujarnya. Haikal juga merasa kegiatan ini melatih kerja sama dalam kelompok, sekaligus menumbuhkan kesadaran untuk lebih peduli pada lingkungan. Ia menambahkan bahwa program ini menginspirasinya untuk mulai mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan mengajak keluarga di rumah untuk memilah sampah. 

Fashion show “Batik Jumputan Karya P5” mendapatkan antusiasme tinggi dari siswa kelas XI SMA Negeri 3 Boyolali. Acara ini menjadi wadah bagi siswa untuk menunjukkan kreativitas mereka dalam merancang dan memamerkan busana berbahan batik jumputan. Proses pembuatan busana ini melibatkan berbagai tahapan, mulai dari merancang desain, pewarnaan kain, hingga menjahit dan menata busana. Dengan pendekatan berbasis proyek, kegiatan ini tidak hanya mengasah keterampilan teknis siswa, tetapi juga mengajarkan mereka untuk bekerja sama dalam tim, berbagi ide, dan menghadapi tantangan bersama. Puncaknya, fashion show menjadi ajang apresiasi di mana siswa dapat dengan percaya diri menampilkan hasil karya mereka di hadapan audiens, sekaligus mempromosikan keindahan dan kekayaan budaya batik jumputan kepada masyarakat.

Gambar : kegiatan P5 membatik oleh kelas XI
Gambar : Kegiatan P5 Membatik oleh Kelas XI. Sumber : Dokumentasi PLP UNS SMAN 3 Boyolali

Selain meningkatkan kreativitas, kegiatan ini memberikan pengalaman berharga kepada siswa dalam memahami dan melestarikan warisan budaya Indonesia. Para peserta belajar pentingnya menjaga nilai budaya batik sembari mengadaptasinya ke dalam bentuk busana modern yang relevan dengan perkembangan zaman. Acara ini juga menjadi sarana edukasi tentang seni tradisional, baik bagi siswa maupun masyarakat luas, sehingga batik jumputan semakin dikenal dan dihargai. Dengan melibatkan elemen seni, budaya, dan kolaborasi, program ini tidak hanya memperkuat nilai-nilai Pancasila tetapi juga menumbuhkan kebanggaan siswa terhadap budaya bangsa melalui karya nyata yang berkelas dan penuh makna.

Program mitigasi bencana yang dilaksanakan, seperti pemberian materi kepada siswa untuk menambah kapasitas dari siswa dalam menghadapi bencana yang berlangsung, secara langsung mendukung tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) terutama SDG 11 (Kota dan Komunitas Berkelanjutan) dan SDG 13 (Penanganan Perubahan Iklim). Kegiatan ini bertujuan menciptakan komunitas yang lebih tangguh terhadap bencana melalui perencanaan yang matang, edukasi masyarakat, serta penerapan strategi pengurangan risiko. Dengan memetakan area rawan tsunami dan merancang jalur evakuasi yang efisien, program ini tidak hanya melindungi kehidupan masyarakat pesisir tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana. Hal ini mendukung pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, dengan menempatkan keselamatan masyarakat sebagai prioritas utama.

SERAH TERIMA JABATAN PENGURUS MPK/OSIS BARU PERIODE 2024/2025

Tepat pada Jumat, 20 September 2024 di lapangan SMA Negeri 3 Boyolali. Resmi digelarnya apel serah terima jabatan pengurus Majelis Perwakilan Kelas (MPK) dan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dengan pengurus baru periode 2024/2025. Proses sertijab ini dipimpin oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Boyolali, Bapak Najamuddin, S.Pd. dan disaksikan dengan khidmat oleh seluruh warga sekolah.

Apel diawali dengan calon pengurus MPK/OSIS memasuki lapangan apel dan disambut antusias oleh para peserta apel. Suasana berubah menjadi khidmat saat seluruh peserta menyanyikan lagu Indonesia Raya secara serentak. Proses sertijab dilanjutkan dengan penandatanganan Surat Keputusan (SK) oleh Bapak Najamuddin, S.Pd dan ketua baru Majelis Perwakilan Kelas (MPK) Muhammad Fariel Altaffino serta ketua baru Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) Aswin Pri Prakosa.

Puncaknya pengucapan sumpah oleh pengurus baru yang merupakan salah satu momen paling dinanti. Dengan tangan di dada, mereka berjanji untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya. Sumpah ini menjadi komitmen mereka untuk mengabdikan diri, menjaga, dan memajukan SMA Negeri 3 Boyolali, serta mewakili teman-teman sekelas dan memperjuangkan kepentingan siswa. Apel Kembali khidmat saat disebutkannya nama pengurus baru oleh petugas apel. Sorak-sorai dan tepuk tangan mengiringi pengumuman ini. Setiap nama yang disebutkan membawa harapan dan kepercayaan bahwa masa depan sekolah akan diperjuangkan dengan baik.

Terakhir Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Boyolali, Bapak Najamuddin, S.Pd memberi selamat kepada pengurus MPK/OSIS  baru dan memberi apresiasi atas semangat dan dedikasi mereka dalam partisipasi kegiatan organisasi sekolah. Semoga pengurus baru dapat mengemban amanah ini dengan baik dan membawa perubahan positif bagi sekolah kita.

Selamat kepada pengurus MPK/OSIS periode 2024/2025!

 

 

 

 

 

 

 

Oleh:

Anisa Wulandari XI-4 & Dyah Wulandhari XI-4



Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS Periode 2024/2025 SMA Negeri 3 Boyolali

Pada hari Senin tanggal 1 September 2024, SMA Negeri 3 Boyolali beserta MPK masa bakti 2023/2024 mengadakan pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS periode 2024/2025. Sama seperti pada tahun kemarin, pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS ini dilakukan didalam Gedung Serba Guna (GSG) dengan menggunakan komputer sebagai media pemilihannya.

               Semua pasangan calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS periode 2024/2025 telah diseleksi dengan wawancara oleh pengurus MPK/OSIS tahun ajaran 2023/2024 pada hari Jum’at tanggal 23 Agustus 2024 dan pada hari Senin tanggal 26 Agustus 2024. Dari banyaknya calon ketua dan wakil ketua OSIS dari partai hasil gabungan dari beberapa ekstrakurikuler yang mendaftar hanya terdapat 2 paslon yang terpilih untuk lanjut ke tahap berikutnya yaitu debat dan orasi visi misi.

Kedua pasangan calon ketua dan wakil ketua OSIS tersebut adalah Sabrina Zahra Maulia & Putri Jasmine selaku paslon nomor urut 1, dan Aswin Pri Prakosa & Alvaro Vinza Pratama selaku paslon nomor urut 2.

Hari Jum’at tanggal 30 Agustus 2024, setelah apel pagi dilaksanakan, kedua paslon melaksanakan debat di lapangan SMA Negeri 3 Boyolali dan disaksikan oleh seluruh warga SMA Negeri 3 Boyolali untuk mengetahui bagaimana kemampuan berpikir kritis dan problem solving dari para paslon yang melakukan debat.

Melanjutkan ke tahap berikutnya, pada hari Senin tanggal 2 September 2024, saat upacara bendera para paslon menyampaikan orasi visi misi mereka sebagai calon ketua dan wakil ketua OSIS SMA Negeri 3 Boyolali untuk mengetahui bagaimana visi yang mereka punya dengan misi yang akan dilaksanakan para paslon agar para pemilih dapat mempertimbangkan pilihannya untuk pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS SMA Negeri 3 Boyolali periode 2024/2025.

Setelah melaksanakan orasi, para peserta didik melakukan kegiatan KBM seperti biasa hingga waktu dipanggil masing-masing kelas untuk melakukan pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS di Gedung Serba Guna (GSG) SMA Negeri 3 Boyolali.

Dengan penggunaan teknologi Komputer, penghitungan suara pemilihan menjadi lebih cepat sehingga pengumuman calon ketua dan wakil ketua OSIS dilaksanakan pada waktu pulang sekolah disaksikan oleh para anggota MPK.

Dari hasil pemilihan yang telah dilakukan didapatkan hasil tertinggi yang didapatkan oleh paslon nomor urut dua yaitu Aswin Pri Prakosa & Alvaro Vinza Pratama dengan perolehan 811 suara dari jumlah suara masuk 1037 suara.

Dengan terlaksananya pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS ini diharapkan dapat menjadi pembelajaran dan penambah wawasan mengenai pemilihan secara demokrasi bagi seluruh warga SMA Negeri 3 Boyolali serta pemanfaatan kolaborasi antara sistem demokrasi dengan teknologi yang semakin berkembang dapat dipertahankan dan dikembangkan

(Muhammad Hafiizh Anindya XII-6)

PARENTING KELAS X TAHUN AJARAN 2024/2025

Pada Kamis, 29 Agustus 2024, SMA Negeri 3 Boyolali menyelenggarakan acara parenting bagi orang tua siswa kelas X. Acara ini dipandu oleh Ibu Dra. Sutiyarsih, M.Pd., yang memulai dengan memperkenalkan wali kelas dari kelas X-1 hingga X-9. Kegiatan resmi dibuka dengan doa bersama, diikuti dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars SMAGA, dan Ayo Rukun oleh seluruh wali murid kelas X.

Materi pertama disampaikan oleh Bapak Wahid Iskandar, S.Pd., M.Pd., yang membahas tentang pencegahan dan penanganan tindak kekerasan di lingkungan sekolah. Beliau menjelaskan bahwa SMA Negeri 3 Boyolali telah membentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Tindak Kekerasan, serta menekankan pentingnya menghindari enam bentuk kekerasan, yaitu kekerasan fisik, psikis, perundungan, kekerasan seksual, diskriminasi, dan intoleransi, termasuk kebijakan yang mengandung kekerasan.

Selanjutnya, Bapak Azmi Akbar, S.Pd., memaparkan materi kedua mengenai peraturan akademik, kriteria kelulusan, serta muatan kurikulum. Beliau menekankan bahwa Kurikulum Merdeka berpusat pada siswa,dengan syarat kenaikan kelas yangmencakup kehadiran minimal 75%. Padakurikulum ini, siswa di kelas X masuk faseE, sedangkan fase F berlaku untuk kelasXI dan XII. Tidak ada jurusan, melainkanpemilihan paket kelas yang sesuai dengancita-cita siswa. Tiga tema ProyekPenguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)untuk kelas X adalah Bhinneka TunggalIka, Suara Demokrasi, dan BangunlahJiwa dan Raga. Kriteria kelulusan dari fase E ke fase F mencakup kehadiran, sikap baik, partisipasi dalam ekstrakurikuler, serta penyelesaian tugas dan penilaian.

Materi ketiga disampaikan oleh Bapak M.R. Alfaani, S.Pd., yang memperkenalkan Sekolah Adhi Pangastuti, sebuah program yang mengimplementasikan nilai-nilai luhur masyarakat Jawa Tengah, terutama dalam hasta laku. Sekolah juga mengedepankan nilai-nilai integritas yang penting bagi perkembangan karakter siswa.

Selanjutnya adalah sambutan Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Boyolali. Dalam sambutannya, Bapak Najamuddin, S.Pd., mengungkapkan rasa bangga karena SMA Negeri 3 Boyolali berhasil meraih peringkat 1 di tingkat Cabang Dinas V. Hal ini menjadi prestasi yang patut dibanggakan oleh seluruh warga sekolah.

Ibu Alice Fauziah Ahmad, S.Pd., menyampaikan materi keempat yang berisi tentang kesepakatan sekolah, termasuk aturan tentang berpakaian, gaya rambut, dan penggunaan make-up di sekolah. Aturan ini dibuat untuk menjaga kerapian dan disiplin siswa di lingkungan sekolah.

Acara ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada orang tua tentang peraturan dan nilai-nilai yang diterapkan di SMA Negeri 3 Boyolali, sehingga dapat mendukung terciptanya lingkungan belajar yang kondusif, disiplin, dan penuh integritas bagi seluruh siswa.

INFORMASI PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SMA, SMK NEGERI TAHUN PELAJARAN 2024/2025

Berikut kami sampaikan informasi terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA, SMK Negeri Tahun Pelajaran 2024/2025.
Untuk PPDB SMA Negeri 3 Boyolali membuka 4 Jalur Penerimaan :
1.  Jalur ZONASI 55%
2. Jalur AFIRMASI 20%
3. Jalur PRESTASI 20%
4. Jalur PERPINDAHAN TUGAS ORTU 5%
 
Link Pendaftaran di situs resmi PPDB Jateng http://ppdb.jatengprov.go.id/ (bisa di-akses mulai tanggal 11 Juni 2024)

Jika ingin melakukan demo pendaftaran bisa akses di situs demo https://jateng.demo.siap-ppdb.com/#/

 
Untuk Waktu, Alur, Tata Cara Pendaftaran, Persyaratan, Berkas dan penjelasan detail lainnya, silakan dipelajari dalam penjelasan pada lampiran-lampiran berkas berikut:
1. Slide Sosialisasi PPDB 2024/2025 bisa di unduh di sini
2. Juknis PPDB 2024/2025 bisa di unduh di SINI

3.Lampiran Format Pakta Integritas, Surat Keterangan Nilai Rapor SMP, SPTJM Jika Ikut KK di KK Keluarga Lain (Bukan Keluarga Inti) di sini

4. Tutorial Pendaftaran PPDB online di sini